Kota Pariaman merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi ekonomi yang cukup besar di Sumatera Barat. Namun, untuk memaksimalkan potensi tersebut, diperlukan tata kelola keuangan publik yang baik. Meningkatkan tata kelola keuangan publik Pariaman merupakan langkah penting yang perlu dilakukan untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan.

Menurut Dr. Yose Rizal, seorang pakar ekonomi dari Universitas Andalas, tata kelola keuangan publik yang baik akan meningkatkan efisiensi pengelolaan anggaran dan transparansi dalam penggunaan dana publik. Hal ini akan memberikan kepercayaan kepada masyarakat dan investor untuk berinvestasi di Pariaman.

Salah satu langkah yang perlu dilakukan dalam meningkatkan tata kelola keuangan publik Pariaman adalah dengan melakukan reformasi birokrasi. Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. Dr. Arief Anshory Yusuf, seorang ekonom yang juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) FEB UI, yang menyatakan bahwa birokrasi yang bersih dan efisien akan mendorong peningkatan kualitas pelayanan publik serta pengelolaan keuangan yang lebih baik.

Selain itu, peningkatan kapasitas SDM dalam pengelolaan keuangan publik juga merupakan langkah yang penting. Menurut Dr. Ani Suswanti, seorang pakar keuangan publik dari Universitas Indonesia, SDM yang kompeten akan mampu mengelola anggaran dengan baik dan mencegah terjadinya penyelewengan dana publik.

Implementasi teknologi informasi dalam pengelolaan keuangan publik juga tidak boleh diabaikan. Hal ini sejalan dengan pendapat Bapak Irman Gusman, Walikota Pariaman, yang menyatakan bahwa penerapan teknologi informasi dalam pengelolaan keuangan publik akan memudahkan proses pelaporan dan monitoring penggunaan anggaran.

Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, diharapkan tata kelola keuangan publik Pariaman dapat meningkat dan membawa dampak positif bagi pembangunan daerah. Sebagai masyarakat, kita juga perlu mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan tata kelola keuangan publik demi terwujudnya kemajuan dan kesejahteraan bersama.